Nynukids on The Block

Step by step, ooh, girl 
I really think it's just a matter of time 
 


Waktu New Kids on The Block alias NKOTB beken, Dea masih SD. Sebagai anak kecil yang lebih tertarik sama soundtrack Dufan pas ke toko kaset, Dea bukan fans NKOTB. Tapi karena pada jamannya abang-abang ini ada di mana-mana, profil dan lagu-lagu mereka jadi sangat familiar.

Video klip NKOTB hampir setiap hari muncul di RCTI—tv swasta pertama di Indonesia. Majalah anak-anak Kawanku yang baru berubah konsep jadi Kawanku STIL (saya tidak ingusan lagi) juga hampir tiap minggu nampilin mereka. Merchandise NKOTB dijual di mana-mana. Bahkan kalau nggak salah NKOTB sempet ada film kartunnya juga di tv.

Di salah satu episode ngetes-ngetes kaset, sampailah Dea pada album H.I.T.S NKOTB punya sepupu Dea. Lucunya, pas ngedenger lagi lagu-lagu NKOTB, kuping Dea nangkep kalau mereka kayaknya lebih daripada sekadar band hore.

Musik mereka populer dan nggak susah diterima tapi dikonsep dengan baik. Lagu-lagu mereka cukup berwarna dan eksploratif. Dea juga denger macem-macem jenis vokal yang khas.

Ada narasi-narsian dengan suara rendah, falseto ala-ala Prince, suara anak-anak yang bersih dan innocent, vokal yang lembut, dan rap. Dea baru ngeh kalau tiap mereka punya karakter sendiri-sendiri dan kedengerannya masing-masing ada fungsinya.

Gara-gara penasaran, googling-lah Dea. Berikut ini sedikit cerita menarik yang Dea temuin. Siapa tau temen-temen yang dulunya fans berat NKOTB pun belum sempet tau.

zona jadoel-blogger


NYNUK

Kayak nama Mbak-mbak di Jawa ya? Tapi sebelum diubah jadi New Kids on The Block, itulah nama boyband yang lagi kita bahas ini. Apa artinya? Nggak tau. Nama itu dikasih sama produser mereka, Maurice Starr, yang tetiba “dapet wangsit” bikin grup black music, tapi personilnya kulit putih semua.

Donnie Wahlberg yang jago nge-rap di-recruit pertama. Abis itu Starr minta Donnie nyari anggota lain, cowok-cowok kulit putih yang kurang lebih sejiwa sama dia. Donnie ngebawa temen-temen sepermainannya, anak-anak kulit putih yang sekolah di all-black-town of Roxbury, Boston.

Singkat cerita, setelah beberapa kali bongkar-pasang personil, Donnie nge-recruit Danny Wood, sahabatnya yang jago banget breakdance dan Jordan Kninght, temen sekolahnya yang punya suara falset extraordinary. Jonathan Knight, kakak Jordan yang bersuara lembut, ikut kebawa. Sekalipun Jonathan pada dasarnya pemalu dan nggak terlalu suka panggung, di salah satu wawancara dia sempet bilang, “Dari kecil aku dan Jordan nggak pernah kepisah. Jadi rasanya aneh kalau dia ngelakuin sesuatu, sementara aku nggak jadi bagian dari itu”.

Untuk efek “Michael Jackson-Michael Jackson”-an, Starr ngebawa Joe McIntyre, bocah 12 taun dengan suara bersih dan innocent. 

Joey nggak langsung diterima dengan baik. Donnie, Danny, Jordan, dan Jonathan yang ngerasa udah “cool teenagers” ngerasa anak kecil kurang asik diajak gaul. Apa lagi latar belakang mereka rada beda. Donnie, Danny, Jordan, dan Jonathan tumbuh di lingkungan yang keras, sementara lingkungan Joey lebih “bersih”.

Joey ngaku sering nangis sepulang latian. Dia sempet pundung dan keluar dari grup, tapi Donnie (Si Leo yang sungguh representatif untuk solar sign-nya) akhirnya nelpon. Dia bilang, “Bro, kita nggak mau liat lo berdiri doang, nggak ngapa-ngapain. Lakuin sesuatu! Lo bisa bikin kita lebih keren.”

Rupanya kata-kata Donnie ngegugah Joey. Setelah telepon itu, Joey ngambil perannya di grup. Suaranya yang bersih sering jadi solo yang ngebawa warna buat … Nynuk … nama yang sebenernya dibenci sama seluruh personilnya :)) 


Nynuk 1985 sumber: Pinterest


Lima cowok kulit putih yang hadir ngebawain black music cukup surprising buat pemirsa. Di salah satu wawancara dengan Oprah Winfrey bertaun-taun kemudian, setelah album mereka sukses, dibahaslah tembok rasial yang dibobol grup ini dengan musik. Tanggepan Donnie cukup asik. Kira-kira gini, “Gue rasa semua orang punya ‘soul’. Kita semacem nyoba ngebuka pintunya”.

Album pertama Nynuk dibuat taun 1986. Soal nama, ternyata label rekamannya satu selera sama Donnie, Danny, Jordan, Jonathan, dan Joe. Nynuk dianggep nama yang freak. Maka digantilah nama grup ini menjadi …

New Kids on The Block

Apakah ini album yang ada lagu “Step by Step”-nya? Awalnya Dea kira iya. Ternyata bukan, Temen-temen. Ini "Angel", salah satu lagu dari album pertama New Kids on The Block yang 80s bubblegum banget: 


Album ini nggak sukses. Meskipun Columbia Records, sang label rekaman mulai pesimis sama New Kids on The Block, Starr enggak. Dia percaya banget sama NKOTB dan berusaha bikin anak-anak ini eksis dan berkembang. Akhirnya Columbia Records ngasih NKOTB kesempatan bikin album lagi. 

Di album kedua, "Hangin' Though", personil New Kids on The Block lebih banyak terlibat di rancangan artistiknya. Musiknya nggak lagi bubblegum, tapi lebih ke urban kontomporer dengan sentuhan rock. Style ini lebih nyaman buat mereka. Di videoklip, mereka juga punya pengaruh nentuin dance dan outfit. Salah satu video klip yang keluar untuk album ini tuh “You Got It ( The Right Stuff)” .
 

Ternyata album kedua yang dirilis taun 1988 juga nggak langsung meledak. Hampir aja Columbia Records nge-drop out abang-abang Boston ini, sampai single “Please Don’t Go Girl” diputer sama salah satu radio di Florida dan tau-tau banyak yang nge-request. Mulai dari situlah NKOTB naik pelan-pelan. Mereka pun mulai nemuin tempat dan karakter yang cocok di industri musik pop.

Album ketiga mereka yang rilis taun 1990, “Step By Step”, langsung sukses gila-gilaan. Lebih daripada sekadar kelompok musik, mereka icon pada jamannya. Seperti yang Dea sempet sebut di awal tadi, mereka ada di mana-mana. TV, majalah, radio, sampe alat-alat tulis (dulu tuh ada ransel yang ada jam segede jam dindingnya. Di tengah jamnya ada foto NKOTB. Dea googling gambarnya ga ketemu). 


www.picclickimg.com

 

Era sukses mereka ini nggak akan Dea bahas banyak karena temen-temen atau kakak-kakak semua pasti lebih tau, terutama yang dulu fans beratnya New Kids on The Block. Silakan bernostalgia kembali dengan kenangan masing-masing :D

Menjadi terlalu besar ternyata nggak bikin mereka nyaman. Segala sesuatu jadi susah dikendaliin. Audience semakin berjarak. Jonathan yang pemalu pun secara psikologis nggak nyaman ngadepin fans yang terlalu menggila. Puncaknya, mereka ada masalah juga sama Maurice Starr.

Singkat cerita, pada taun 1994 NKOTB udahan.

Terus Sekarang ke Mana Mereka?

Jangan sedih. Masih ada. 

amazon.com. NKOTB edisi bokap-bokap

Setelah beberapa di antara mereka sempet bersolo karier, NKOTB juga pernah bikin konser reuni bareng Backstreet Boys di taun 2008, sejak taun 2013 mereka resmi gabung lagi sebagai NKOTB dan berkarya sampai sekarang. Musik mereka masih kekinian tapi tetep nyaman untuk mereka yang udah bapak-bapak dan rata-rata over 50. Secara konsep, skill, dan kepribadian pun mereka semakin mateng. Masa-masa muda yang bergejolak dan pencarian jati diri yang membingungkan keliatannya udah lewat.

Jonathan, yang sempet digosipin pacaran sama penyanyi Tiffany, udah coming out dan hidup bahagia dengan pasangannya, Harley Rodriguez. Joey McIntyre, si bungsu yang dulu paling sering nangis, udah membina rumah tangga selama 17 taun dan beranak pinak. Danny Wood ngejalanin yayasan kanker “Remember Betty”; dibuat untuk ibunya yang meninggal karena kanker payudara. Sementara Donnie dan Jordan, dua orang yang kalau Dea peratiin kayaknya pilar NKOTB, masih sangat aktif di dunia industri musik dengan tabungan pengalaman yang lebih daripada cukup.

Setelah tiga puluh taun, baru sekarang Dea sadar kalau boyband ini memang keren dan naro hormat untuk mereka. Mereka jadi besar karena punya konsep, prinsip, dan dasar pemikiran. Dea rasa merekalah titik tolak segala boyband sejenis, termasuk gelombang K-Pop saat ini. NKOTB ngeruntuhin batas rasial, “ngebuka pintu” untuk sebuah genre baru, tau kapan harus berenti, dan tau kapan harus memulai kembali.

Dea nggak akan cerita lebih banyak lagi. Kalau mau tau kabar NKOTB, sialakan mampir ke situsnya: https://www.nkotb.com/

Tulisan ini Dea tutup dengan videoklip NKOTB versi bapak-bapak:



Selamat Hari Keseimbangan

Salamatahari, semogaselaluhangat dan cerah…


Komentar