If There’s No Neverland …

Child-like spirit selamanya bertiup di Bandung. Gunung-gunung yang mengelilingi menjaga mimpi-mimpinya. Udara sejuk menjarakkannya dari berang. Fasilitas membuainya dalam rasa aman. Akhirnya Bandung menjadi kota yang kerap memiliki konvensi realitasnya sendiri.
Child-like spirit itu jugalah yang memberi kreativitasnya ruang untuk tumbuh tanpa rasa takut. Pementasan dapat hadir di mana saja tanpa perlu venue khusus. Musik dan majalah indie yang diproduksi seadanya berkeliaran tanpa malu dan ragu. Setiap hari orang-orang percaya pada karyanya. Seperti bintang, esensi adalah hal kecil yang tak bisa dicuri dan bersinar tanpa subsidi PLN.
Minggu ini www.salamatahari.com menangkap-sebar child-like spirit yang diam-diam bergentayangan di Bandung. Ada jiwa bermain dalam bocah-bocah pedagang koran di Super Indo, ada sepuluh perempuan yang menerbitkan buku puisi dengan modal cinta dan semangat, ada free your mind yang menghimpun aneka ragam karya di sosial media, dan ada lampu-lampu Bandung yang mengucapkan seLAMat berPUasa.
If there’s no Neverland*, here’s the Everland …
Selamat memasuki bulan Ramadhan, semoga child-like spirit Bandung menjagamu dalam kebaikan ...
Salamatahari, semogaselaluhangat dan cerah,
Sundea
*negeri dalam kisah Peter Pan tempat orang-orang dapat menjadi seperti-anak-anak selamanya.

Komentar