Postingan

Asing

“Dia nikahnya sama orang asing.” “Hah? Orang asing? Ngeri amat hahaha.”   Aku paham konteks “orang asing” yang diucapkan temanku, tetapi sengaja aku memelintirnya.   “Orang asing” yang ia maksud tentu saja foreigner, bukan stranger . Seperti yang kita semua ketahui, dalam bahasa Inggris “orang asing” dapat diterjemahkan menjadi foreigner atau stranger . Foreigner mengacu kepada orang-orang yang datang dari luar negeri, sementara stranger mengacu kepada orang yang tidak kita kenal. Namun, stranger dapat bergeser menjadi sejawat, sahabat, kekasih, bahkan anggota keluarga jika kita asuh dalam relasi.   Setelah obrolan temanku dan aku berlalu, candaan garingku tak ikut melenggang. Aku jadi mempertanyakan, mengapa bahasa kita tak memisahkan foreigner dan stranger ? Mengapa keduanya sama-sama disebut “orang asing”, padahal stranger belum tentu permanen? Kita tahu, segala sesuatu yang dingin dan asing selalu punya kesempatan untuk dihangatkan dan diakrabi.   Aku...

Sylvie Tanaga, Tionghoa-Indonesia, dan Retorika “Asing” Ratusan Tahun

Makna

Dari Kucing ke Kuching dan Bahasa Asing