Katanya tiap jenis pohon buah punya
sifat. Beberapa orang yang nanem pohon mangga cerita, pohon mangga harus
“disiksa” kalau nggak mau berbuah. Ada yang ngebeset-beset kulitnya, ada juga
yang sekadar ngegebuk-gebukin batang pohonnya pake sapu. Ajaibnya … it works!
Seringkali abis dirajam mangganya jadi berbuah.
Pohon srikaya sifatnya kayak anjing
(bukan makian, harfiah ini). Dia paling nurut sama orang yang setiap hari
ngerawat dia.
Sementara kata beberapa orang, pohon jeruk-jerukan
agak sensitif. Kalau yang ini Ikan Paus dan Dea ngalamin sendiri.
Waktu baru nikah, kami sempet beli
pohon lemon dan kami pelihara di belakang rumah. Pohon lemon itu idup, tapi
nggak ada progresnya sama sekali. Kami agak bete soalnya dia sebenernya dirawat
cukup ekstra. Setiap hari Ikan Paus ngebersihin kutunya, nyiramin, dan mupuk
dia banyak-banyak.
Pada suatu hari Ikan Paus negur dia
agak keras, “Pohon Lemon, kamu mau tumbuh nggak?! Kalau nggak mau, mending
tempatnya buat pohon lain aja!”
Satu hari kemudian pohon lemon itu mendadak
kering. Daunnya rontok semua dan dia mati seketika. Dea jadi sedih karena sadar
pohon lemon itu sebenernya punya perasaan.
Nggak lama kemudian, kami beli pohon
lemon lain. Pohon itu kami tanem di deket pohon waluh dan srikaya.
Sama seperti seniornya, dia nggak tumbuh-tumbuh,
tapi kali itu kami nggak negur-negur lagi. Kami biarin aja pohon lemon itu diem
di situ sesuka-sukanya sendiri.
Pada suatu hari, pohon waluh yang
tumbuh besar dan menjalar-jalar ngebelit pohon lemon kami. Kami kira pohon
lemon kami bakal mati. Tapi Dea nyamperin pohon lemon itu dan bilang ke dia, “Pohon
Lemon, jangan mati. Kami sayang sama kamu. Mau berbuah ataupun enggak, kamu
anggota kebun ini, anggota keluarga, dan bakal kami pelihara …”
Nggak disangka-sangka, abis itu pohon
lemon kami tumbuh tinggi nembus sulur-sulur waluh yang ngebelit. Dia jadi
penyintas luar biasa yang nggak bisa dibunuh apa-apa. Dia nggak mati dikeroyok
kutu, nggak kalah sama taneman lain yang lebih preman, dan tumbuh sehat
meskipun kami pikir dia tetep nggak akan berbuah.
Nggak taunya beberapa waktu yang lalu
dia mulai berbunga. Abis itu mulailah dia berbuah dengan subur. Ketika kami
udah nggak ngarepin apa-apa lagi dari pohon lemon itu, dia malah ngasih hal-hal
terbaik yang dia bisa kasih.
So when life gives you
lemon…
Ikan Paus dan Dea belajar menumbuhkan
sesuatu dengan kata-kata yang baik.
Temen-temen, selamat Hari Perempuan Internasional. Semoga kita bisa numbuhin hal-hal yang kebelit sulur dengan
kata-kata yang baik.
Kita para perempuan adalah punggung
dan matahari untuk satu sama lain.
Jadi jangan lupa saling menjaga, ya ^^
Komentar